Sabtu, 19 Juli 2014

Apakah (Masih) Ada Harapan untuk Tim Nasional Indonesia ?

Musim kemarau panjang masih bergelayut pada prestasi tim nasional Indonesia. Coba kita telisik lebih jauh prestasi tim nasional Indonesia sepanjang tahun 2013. Timnas Indonesia U-16 menjadi runner-up piala AFF U-16 di Myanmar. Timnas Indonesia U-23 menjadi runner-up di Islamic Solidarity Games (ISG) 2013 di kota Palembang dan juga menjadi runner-up si SEAGames di Myanmar. Sedangkan hasil lebih buruk dialami oleh timnas senior Indonesia karena menjadi juru kunci kualifikasi Piala Asia yang bergabung di grup C. Namun prestasi satu-satunya yang mencolok pada sepanjang tahun 2013 adalah tim nasional Indonesia U-19 menjadi juara piala AFF di Jawa Timur (sumber : Kompasiana )

Oleh karena itu apakah masih ada HARAPAN untuk tim nasional Indonesia di dunia sepakbola?

Saya sebagai pecinta sepakbola INDONESIA masih miliki DAFTAR HARAPAN agar timnas Indonesia mampu menunjukkan kompetensi dan kualitasnya tak hanya di ASIA TENGGARA, ASIA bahkan juga DUNIA. Berikut adalah HARAPAN HARAPAN saya untuk timnas Indonesia yang kita sayangi

Suporter Indonesia sangat fanatik pada timnas Indonesia

Pertama, Harapan saya agar PSSI sebagai puncak pimpinan sepak bola Indonesia untuk stop konflik internal, dualisme kepepimpinan hingga tujuan utamanya mampu fokus pada peningkatan kualitas sepakbola Indonesia. Ciptakan suasana yang kondusif agar sepakbola kita bisa melaju lebih cepat dengan cara ciptakan liga yang kompetitif juga pembinaan untuk jaring bibit pesepakbola potensial sejak dini. Agar regenarasi sepakbola terus berlanjut

Kedua, galakkan kembali pembinaan dengan program PSSI Primavera, pemain-pemain pilihan di bawah usia 19 tahun dikirim ke Italia atau negara-negara luar untuk mengikuti kompetisi level junior yang bernama Primavera. Hal ini terbukti sebagai percepatan kenaikan kualitas pemain Indonesia selain upgrade hal teknis juga menempa mental para sepakbola menjadi tahan banting. Terbukti alumni PSSI Primavera masih banyak bercokol di tim nasional Indonesia pada era 90an. 

Ketiga, semua pihak yang berkaitan dengan sepak bola harus bersikap profesional, jangan hanya dibebankan kepada pemain untuk dituntut secara profesional namun manajemen, peng­urus, federasi sepakbola malah bersikap sebaliknya. 

 Ekspresi kecintaan kepada timnas Indonesia

Keempat, klub klub sepakbola baik di  liga primer penyumbang pesebakbola untuk timnas Indonesia jangan bergantung lagi pada dana APBD karena kini eranya adalah era industri sepakbola. Karakteristik industri sepakbola ditandai oleh peran klub sepakbola sebagai core business suatu perusahaan yang berbadan hukum (legal formal).

Dengan kata lain, klub menjadi sebuah unit bisnis (firm) yang tujuan utamanya untuk menghasilkan keuntungan (profit). Sebuah klub dikatakan sebagai profesional jika setiap pihak yang berkaitan dengan klub sebagai pekerjaan utamanya (profesi). Hingga tak ada lagi pihak yang dirugikan terutama pada pihak pemain. Sering kita dengar terlambat gaji para pemain hingga sampai 6 bulan bahkan satu tahun. Bahkan ada kasus sampai pemain meninggal dunia karena tak punya biaya untuk membayar obat-obat yang diperlukan. Sungguh miris.

Kelima, FAIR PLAY bersikap sportif baik didalam lapangan juga diluar lapangan hijau adalah harga mutlak untuk seorang pemain begitu juga dengan berantas mafia sepakbola di lapangan hijau. Sudah menjadi rahasia umum mafia sepakbola begitu menggurita hingga benamkan ratusan pesepakbola yang miliki potensi untuk bersinar malah menjadi redup sebelum bersinar

Dan yang terakhir adalah harapan saya juga usulan saya agar ALFAMIDI, ALFAEXPRESS serta LAWSON Indonesia berikan tempat untuk menjual kaos juga aksesoris resmi tim nasional Indonesia. Seperti yang dilakukan sebelumnya dengan kaos dan aksesoris Piala Dunia. Untuk hasil penjualannya sebagian disumbangkan untuk mengembangkan pembinaan sepak bola usia dini. Sebagai suporter yang mencintai tim nasional Indonesia juga merasakan berlipat sekaligus. Mendapatkan jersey resmi timnas Indonesia dengan mudah karena toko ALFAMIDI, ALFAEXPRESS serta LAWSON Indonesia tersebar di seluruh Indonesia juga sekaligus berderma guna kepentingan sepak bola Indonesia. Hingga tercipta simbiosis mutualisme antara kemajuan sepakbola Indonesia, ALFAMIDI, ALFAEXPRESS serta LAWSON Indonesia juga kepada suporter tim nasional Indonesia. 

 

Semoga harapan saya dan juga jutaan warga Indonesia ini menjadi kenyataan, tim nasional Indonesia dapat mereguk manisnya prestasi di Asia Tenggara, Asia bahkan juga meraih piala dunia. Apakah kita bisa berharap pada timnas Indonesia? 

Ya tentu saja!!!!  

 




Tim Nasional Jerman Menjadi Juara Piala Dunia 2014 Berkat Persiapan Sejak 12 Tahun yang Lalu - See more at: http://studentpreneur.co/pebisnis-belajarlah-dari-tim-nasional-jerman/#sthash.YGcIedvt.dpuf
Tim Nasional Jerman Menjadi Juara Piala Dunia 2014 Berkat Persiapan Sejak 12 Tahun yang Lalu - See more at: http://studentpreneur.co/pebisnis-belajarlah-dari-tim-nasional-jerman/#sthash.YGcIedvt.dpuf